Pembawa Barang Dagangan Warung Mbok Yem? Mbok Parmi Sang Penakluk Gunung Lawu

oleh
oleh

Gunung.id, Magetan – Bagi para pendaki pasti sudah tidak asing dengan keberadaan Warung Mbok Yem yang berada di puncak gunung lawu, namun pernahkah kamu berfikir atau bertanya barang dagangan yang dijual belikan di warung mbok yem itu siapa yang membawa? pasalnya sekarang umur Mbok Yem sendiri sudah sepoh tidak mungkin kalo beliau naik turun gunung lawu sendiri.

Baca Juga: 4 Jalur Pendakian Gunung Lawu

Foto:solopos.com

Mbok Parmi adalah orang yang berjasa membantu membawa bahan-bahan makanan yang diperjual belikan di warung mbok yem, Wanita berusia 63 th ini tektok untuk membawa keperluan barang dagangan dengan berat mencapai 45kg setiap naik gunung. Mbok Parmi memang sudah terbiasa naik turun Gunung lawu, bahkan jika warung mbok yem ramai pendaki dalam seminggu bisa sampai 3x membawa barang-barang jajanan serta bahan dagangan warung mbok yem.

Mbok Parmi hanya memakai baju biasa tidak seperti pendaki pada umumnya saat mengantarkan bahan-bahan dagangan warung mbok yem yaitu baju ala kampung, sendal jepit dan kerudung. Ketika barang dagangan warung mbok yem habis beliau menghubungi mbok Parmi kemudian Mbok Parmi membelajakan ke pasar Plaosan yang notabennya tidak terlalu jauh dari Gunung Lawu masih satu kec. berada di bawah Telaga Sarangan arah timur disitu Mbok Parmi berbelanja keperluan warung mbok yem mulai dari Beras, Gula, Air Mineral, Mie Instan, Snack dll.

Setelah semua keperluan dirasa cukup Mbok Parmi mengemas barang-barang dagangan yang dibelinya kemudian di masukkan dalam sebuah karung dan siap diantarkan ke warung mbok di puncak gunung lawu. Mbok Parmi biasanya start dari cemoro sewu mulai pukul 08.00 WIB sekitar pukul 15.00 mbok parmi sampai di warung mbok yem dengan ketinggian kurang lebih 3100 Mdpl.

Mbok Parmi masih saudara Mbok yem tepatnya ponakan dimana setiap mengantar bahan-bahan gadangan Mbok Parmi beri upah sebesar 400k sekali jalan. Dalam melakukan pendakian atau mengantar bahan-bahan dagangan Mbok Parmi melakukan rest hanya tiga kali yaitu di pos 1, pos 2 dan pos 3. Setalah sampai diwarung biasanya Mbok Parmi istirahat sebentar sekedar ngobrol dan ngopi sama Mbok Yem  dan keluarga lainnya, perlu kamu tahu Mbok Parmi tidak sendiri saat mengantarkan bahan-bahan dagangan warung mbok yem ada 3 teman lainnya yaitu Senen, Miyem dan Batul, merekan bertiga juga membawa barang yang sama dengan berat kurang lebih 45kg.

Baca Juga: Misteri Gunung Lawu- Gunung Paling Mistis di Indonesia

Mbok Parmi mengaku sudah menjalani profesinya sejak warung mbok yem berdiri di tahun 1995 sampai sekarang, walu pekerjaan terbilang exktrem namun sampai sekarang alhmdllh tidak terjadi apa-apa ” Ujar Mbok Parmi. Mbok Parmi juga mengatakan walau mengantar barang-barnag dagangan warung mbok yem tektok saya biasa saja tidak merasa capek, sampun biasa ngonten niki mas” ucap Mbok Parmi.

Perlu sobat Gunung tahu Mbok Yem di warung tidak sendiri beliau ditemani oleh Ponakannnya bernama Muis, Mereka hanya turun gunung disaat moment tertentu misalnya ada saudara hajatan, lebaran dan kepentingan keluarga besar Mbok Yem.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.