Gunung Bukit Raya merupakan gunung tertinggi di Pulau Kalimantan dengan ketinggian 2278 mdpl. Bahkan gunung yang satu ini terletak sangat terpencil sehingga untuk menaklukkan puncaknya dibutuhkan biaya yang besar. Bukan hanya itu saja, ada saja misteri Gunung Bukit Raya yang juga asyik untuk dibahas, seperti berikut ini.
Penghuni Gunung Bukit Raya
Gunung Bukit Raya bisa dibilang gunung yang masih perawan. Pasalnya, masih banyak hutan lebat di sepanjang jalur pendakian. Hal itulah yang membuat banyak kisah mistis yang menyelimuti gunung yang satu ini. Bahkan, masyarakat sekitar percaya bahwa Gunung Bukit Raya dijaga oleh makhluk halus yang ada hingga sekarang.
Ada mitos turun menurun yang mengatakan bahwa Gunung Bukit Raya masih huni oleh seekor harimau. Selain itu, penunggu dari Gunung Bukit Raya sendiri dikenal tidak ramah pada setiap pendatang atau pendaki. Banyak sekali pantangan yang patut dijalani jika ingin selamat selama berkunjung.
Selain itu, masih banyak penghuni Gunung Bukit Raya yang mendiaminya. Sebut saja orang gaib, manusia perkasa dan masih banyak lagi. Bahkan menurut warga sekitar, mereka bisa bersembunyi dengan berlindung di balik sehelai daun.
Baca Juga: Daftar Taman Nasional di Kalimantan
Pantangan dan syarat pendakian
Beberapa syarat saat mengunjung gunung ini bukan hanya untuk pengunjung saja, melainkan juga warga sekitar Gunung Bukit Raya. Saat mendaki, pengunjung harus benar – benar bertanggung jawab akan keselamatannya sendiri – sendiri. Bahkan mereka juga harus menghormati adat dan keyakinan setempat.
Ada dua syarat utama untuk mendaki Gunung Bukit raya. Salah satunya rombongan pendaki harus maksimal berjumlah 7 orang. Setelah itu, diwajibkan untuk mengurbankan seekor ayam. Jika lebih dari tujuh maka kurbannya bisa berupa babi atau bahkan sapi. Selain itu, juga wajib menyediakan berbagai kebutuhan ritual. Kemudian pemangku adat atau juru kunci akan berkomunikasi secara gaib dengan harapan mendapatkan lampu hijau dari penunggu di gunung tersebut.
Syarat yang kedua, selama melakukan pendakian, pengujung dilarang untuk membakar ikan jenis saluang, menggoreng ikan kering atau jenis dendeng ikan lainnya. Biasanya kalau dilanggar maka akan terdengar suara auman harimau. Bahkan suara tersebut bisa membuat tanah Gunung Bukit Raya bergetar.
Suku misterius di kaki Gunung Bukit Raya
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Gunung Bukit Raya merupakan gunung yang masih perawan. Sehingga banyak sekali hal – hal misterius atau mitos yang masih beredar di masyarakat. Salah satunya adalah suku misterius yang menghuni Gunung Bukit Raya. Di percaya suku ini menghuni gunung ini sejak ratusan tahun lalu.
Bahkan ada yang menganggapnya bahwa suku misterius di Gunung Bukit Raya tersebut bukanlah manusia, melainkan makhluk halus. Maka sebelum melakukan pendakian selalu dilakukan ritual untuk meminta berkat.
Banyak pendaki yang tidak percaya akan hal tersebut. Namun banyak sekali bukti – bukti yang meyakini adanya suku misterius tersebut. Salah satunya adalah potongan kayu yang sebesar kelingking manusia yang sengaja direkatkan di batang pohon.
Selain itu, selama ritual selalu ada angin kencang yang menandakan akan hadirnya suku misterius tersebut. Bahkan seringkali ampenan atau tembakau jawa yang dibawa pendaki hilang secara misterius. Padahal, ampenan tersebut diletakan di dalam tas yang terkunci dengan rapat.
Keindahan panorama akan Gunung Bukit Raya memang menjadikan gunung ini menjadi salah satu seven summit Indonesia yang patut ditaklukan. Namun begitu, Gunung Bukit Raya masih menyimpan misteri dan cerita mistis yang masih dipercaya oleh masyarakat sekitar. Itulah sedikit catatan kisah misteri Gunung Bukit Raya masih dipercaya.