Gunung.id – Melakukan pendakian memang sebuah hoby yang extrem karena seorang pendaki dituntut untuk bisa bertahan di dalam hutan dalam waktu yang cukup lama walau ada sebagian gunung yang bisa di gapai dalam hitungan jam saja, namun bila sudah mendaki gunung yang memiliki karakteristik yang curam atau jalur trekkingnya cukup terjal harus memiliki skill ilmu dan pengetahuan lebih mendalam dalam dunia pendakian.
Baca Juga: Koki Gunung Kebanyakan Cowok? Mitos atau Fakta
Baru-baru ini ada kabar bahwa di Gunung Prau telah ditetapkan barang siapa yang kedapatan membawa tisu basah akan dikenakan sanksi artinya kamu mendaki gunung prau sekarang mulai hari ini tanggal 12 November 2018 para pendaki tidak diperbolehkan membawa tisu basah, hal ini juga meluas ke beberapa gunung di Jawa Tengah yang dikelola oleh perhutani termasuk Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, Gunung Merapi, Gunung Andong, dan Gunung Ungaran.
Baca Juga: Peraturan Tentang Simaksi Yang Perlu Kamu Tahu Sobat Gunung
Pada awal tahun 2017 pihak Taman Nasional Gunung Gede Pangrango juga telah menetapkan bawah tisu basah dan botol-botol AMDK tidak berselang lama pihak Taman Nasional Bromo Gunung Semeru juga menerapkan hal serupa, kenapa ini diterapkan? karena tisu basah berbahan sintetis dan sulit terurai dengan tanah, maka dari itu dilarang untuk digunakan di kawasan taman nasional atau cagar alam ini sebagai wujud untuk menjaga kelestarian alam bersama.
