Mendaki gunung menjadi aktivitas yang cukup mengasyikkan untuk beberapa orang. Selain sebagai bentuk rekreasi dan hiburan, kegiatan mendaki juga disebut sebagai olahraga dengan mengatasi tantangan dan bahaya pada lereng dan jurang untuk mendapatkan pemandangan yang indah dari puncaknya walaupun harus melewati kesulitan ataupun memanjat tebing menjelang puncaknya dengan mendaki bisa melatih kemampuan kamu untuk dapat bertahan hidup di alam.
Baca Juga: Misteri Gunung Kaba Bengkulu: Dibalik Keindahannya Yang Luar Biasa
Karena tergolong aktivitas olahraga, sebelum melakukan aktivitas pendakian, para pendaki mempersiapkan banyak hal, utamanya mempersiapkan kondisi fisik yang kuat. Setelah fisk siap selanjutnya kamu perlu mempersiapkan kebutuhan logistik, seperti bahan makanan, kelengkapan tidur, dan beberapa pakaian ganti. Nah jadi selain melatih kemampuan bertahan hidup, secara tidak langsung juga melatih kondisi fisik kamu.
Baca Juga: Gunung Marapi, Legenda Asal Usul Masyarakat Minangkabau
Kemudian sesuaikan persiapan logistik kamu dengan kondisi gunung yang akan kamu daki. Cari tahu banyak informasi mengenai gunung yang kamu pilih. Kelebihan, kekurangan, suhu, ketinggian dan beberapa faktor yang lain.
Gunung Kaba
Provinsi Bengkulu yang berada di Pulau Sumatera, bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kamu yang ingin mencoba mendaki gunung atau mungkin bosan dengan beberapa gunung yang sudah terlalu terkenal. Provinsi yang populer sebagai Bumi Bunga Rafflesia, memiliki dua gunung, yaitu Gunung Kaba dan Bukit Daun.
Buat kamu hobi mendaki gunung dan tracking kamu mencoba Gunung Kaba atau yang lebih dikenal dengan sebutan Bukit Kaba. Gunung ini masuk dalam daftar wisata di Bengkulu yang cukup diminati wisatawan.
Meski hanya memiliki ketinggian 1937 mdpl, namun Bukit Kaba ini tidak akan mengecewakan kamu, karena menyajikan panorama alam yang luar biasa cantik. Konon Gunung Kaba ini terdapat delapan kawah gunung berapi, dan lima di antaranya tertutup rapat oleh vegetasi hijau. Namun tak perlu khawatir, terdapat dua kawah cantik dengan warna hijau tosca dengan kecoklatan pada bagian puncak bukit. Kawah ini sering dijadikan spot foto bagi beberapa wisatawan.
Jalur Pendakian Gunung Kaba
Kamu yang ingin melakukan pendakian ke gunung kaba, ada jalur pendakian yang telah disiapkan untuk bisa kamu lewati. Untuk menuju ke puncak Kaba terdapat dua jalur akses masuk. Jalur pertama, kamu bisa melalui jalur akses dengan jalan setapak yang hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Jalur ini bisa kamu pilih jika kamu ingin menikmati suasana alam sekaligus panorama yang disuguhkan. Jangan lupa untuk ambil foto sebagai kenang-kenangan.
Kemudian jalur kedua, yaitu kamu bisa melalui jalan yang sudah beraspal. Untuk para pendaki yang atau para pengunjung yang ingin menggunakan kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Jalur ini memang ditujukan bagi para pengunjung yang tidak memiliki stamina yang cukup untuk melakukan pendakian dengan berjalan kaki atau bagi khusus untuk pengunjung yang malas untuk berjalan jauh.
Akses Ke Lokasi Gunung Kaba
Buat kamu yang ingin melakukan perjalanan menuju Gunung Kaba untuk melakukan pendakian, atau hanya sekedar berkunjung, akses menuju lokasi terbilang cukup mudah. Untuk yang akan menggunakan kendaraan umum, jika berada di Kota Bengkulu kamu bisa langsung menuju Terminal Panorama untuk mencari angkutan dengan tujuan Kota Curup dengan tarif ongkos perjalanan di kisaran harga 20.000. jika telah tiba di terminal Kota Curup, selanjutnya kamu dapat meneruskan perjalanan dengan menggunakan angkutan desa tujuan Desa Sumber Bening dan berhenti di persimpangan jalan Bukit Kaba. Tarif ongkos dari angkutan desa ini cukup murah, sekitar 7.000 dengan waktu tempuh perjalanan satu jam.
Setelah tiba di persimpangan Bukit Kaba, kamu bisa memilih alternatif transportasi yang dapat kamu gunakan untuk melanjutkan perjalanan menuju Posko Pokdarwis ( yaitu posko kelompok sadar wisata). Kamu bisa menggunakan angkutan desa dengan jam operasional mulai pukul 08.00 sampai 16.00 wib. Kamu bisa naik angkutan desa dengan membayar tarif ongkos berkisar 5.000 atau juga bisa naik ojek dengan tarif ongkos 15.000. Jika melebihi dari jam operasional maka angkutan sudah tidak ada lagi yang berarti mau tidak mau mengharuskan kamu berjalan kaki dengan jarak tempuh sekitar delapan Kilometer.
Ketika sudah Tiba di posko pokdarwis kamu bisa bermalam terlebih dahulu ataupun langsung memulai pendakian. Posko ini merupakan titik awal keberangkatan kamu dalam melakukan pendakian, dan sebelum melakukan pendakian kamu terlebih dahulu harus melakukan registrasi. Saat registrasi kamu juga akan dikenakan tarif sebagai biaya retribusi, yaitu 2.500 per orang yang harus dibayar di pos Pokdarwis. Untuk yang ingin menghemat energi, kamu bisa menyewa ojek seharga 80.000 untuk naik turun bukit. Selain menyediakan transportasi pihak pengelola bukit atau Pokdarwis juga menyediakan fasilitas lain seperti membuka katering makanan bungkus bagi Anda yang ingin berkemah, kemudian tempat penginapan, dan seorang guide atau pemandu.
Spot Mendaki Untuk Pemula
Bagi para pendaki utamanya pendaki pemula, kamu bisa memilih gunung yang memiliki ketinggian yang rendah sebagai awal percobaan atau latihan dengan tujuan agar fisikmu tidak kaget. Banyak gunung yang bisa kamu pilih. Jika di Jawa Tengah terdapat Gunung Prau dan Gunung Andong untuk dijadikan spot mendaki bagi para pemula, di Bengkulu juga punya Bukit Kaba sebagai tempat mendaki paling cocok untuk pemula. Terletak di Desa Sumber Urip, di area Kecamatan Selupuh Rejang, wilayah Kabupaten Rejang Lebong, Kaba memiliki ketinggian 1937 mdpl. Titik puncak gunung ini yang tak sampai 2000 mdpl ini cukup mudah dijangkau. Selain itu terdapat dua pilihan jalur yang dapat dipilih untuk membantu kalian dalam melakukan pendakian.
