Estimasi Biaya Mendaki Gunung Argoporo – Ingin melakukan tantangan yang lebih saat pendakian gunung? Salah satu gunung berapi di Jawa Timur ini adalah lokasi yang tepat untuk kegiatan pendakian dengan sensasi dan tentangan yang sangat luar biasa. Gunung Argopuro atau Argapura adalah salah satu gunung berapi kerucut di Jawa Timur yang mana statusnya berubah menjadi tidak aktif lagi.
Gunung yang membentang disepanjang tiga kabupaten yaitu Kabupaten Lumajang, Probolinggo, Bondowoso, Situbondo dan Jember ini memang begitu menantang. Meskipun ketinggian gunung hanya mencapai 3.088m dpl, namun trek menuju Puncak Argopuro begitu panjang dan melelahkan. Jika kamu memiliki hobby mendaki, maka kini saatnya mencoba melakukan pendakian di Gunung Argopuro. Sebelum itu perhatikan estimasi biaya mendaki Gunung Argopuro di bawah ini.
Estimasi Biaya Mendaki Gunung Argopuro
Gunung Argopuro yang masuk ke dalam jajaran pegunungan Hyang ini memiliki dua puncak yang bisa kamu datangi yaitu Puncak Rengganis (puncak tertinggi) dan Puncak Argopuro. Kedua puncak tersebut hanya memiliki jarak sekitar 200m, jadi kamu bisa mencapai keduanya dalam waktu yang bersamaan. Namun selain itu, gunung ini juga terkenal sebagai jalur pendakian terpanjang di Pulau Jawa yaitu kurang lebih sekitar 38 km yang bisa kamu tempuh selama 4 – 5 hari pendakian.
Namun semua itu tak menyurutkan niat para pendaki yang ingin menikmati sejumlah keindahan yang ada di balik Gunung Argopuro. Untuk bisa mencapai puncak tertinggi Argopuro disediakan dua jalur pendakian yaitu di Desa Bremi dan Desa Baderan. Sebelum masuk ke titik awal pendakian tersebut, ada kalanya untuk mengulas daftar estimasi biaya mendaki di Gunung Argopuro yang harus kamu siapkan mulai dari sekarang.
Biaya Mendaki Ke Gunung Argopuro
Untuk para pendaki yang berasal dari Ibukota Jakarta, maka untuk bisa sampai ke titik kawasan pendakian Argopuro bisa menggunakan beberapa transportasi. Namun demi menghemat biaya, kali ini bisa kamu gunakan angkutan umum kereta api ekonomi dengan mengambil rute Jakarta – Malang – Jember – Situbondo. Sedangkan untuk tarifnya sendiri sekitar Rp 150.000 – Rp 180.000 tergantung jenis kereta yang kamu gunakan.
Setelah sampai di stasiun Situbondo, perjalanan masih harus kamu lanjutkan untuk menuju ke terminal Situbondo. Kamu bisa menggunakan angkutan umum yang ada di sekitar stasiun, cari yang mengarah ke terminal Situbondo. Untuk tarif angkutan umum sekitar Rp 5.000 – Rp 10.000.
Setelah sampai di terminal Situbondo, maka kamu bisa langsung mengambil rute perjalanan menuju Desa Baderan dengan menggunakan jasa ojek sekitar. Untuk ongkos ojek sendiri sekitar Rp 70.000 – Rp 100.000 tergantung negosiasi yang kamu lakukan. Namun, jika ingin lebih cepat kamu bisa menambah ongkos ojek menjadi Rp 150.000 untuk diantarkan ke Pos 1 Argopuro. Yang mana jika ditempuh perjalanan membutuhkan waktu sekitar 10 – 12 jam tergantung kecepatan jalan kamu.
Jika sudah sampai ke Pos 1 Argopuro, maka para pendaki diwajibkan untuk melakukan pendaftaran Simaksi. Di sana kamu akan dikenakan tarif masuk Gunung Argopuro sebesar Rp 20.000/hari. Jika pendakian yang kamu lakukan sekitar 4 – 5 hari, maka kamu harus membayar Rp 80.000 – Rp 100.000. Tergantung lama waktu yang kamu gunakan untuk mencapai puncak tertinggi Gunung Argopuro.
Untuk kamu yang ingin merasakan pendakian di trek terpanjang Pulau Jawa, maka melakukan pendakian di Gunung Argopuro adalah pilihannya. Dengan daftar estimasi biaya mendaki Gunung Argopuro di atas, maka kamu bisa memperkirakan berapa biaya yang harus kamu keluarkan. Biaya tersebut hanya untuk transportasi keberangkatan dan tiket masuk Gunung Argopuro saja, untuk selebihnya kamu bisa menambahkan sendiri.