Misteri Gunung Sinabung – Gunung yang berlokasi di Sumatra Utara tersebut akhir-akhir ini sering kali menjadi penghias berita layar kaca. Tentu saja karena aktivitas erupsinya yang terjadi terus-menerus. Akibat dari letusan Gunung Sinabung tidak main-main, korban jiwa berjatuhan diiringi isak tangis menandakan duka yang begitu dalam. Erupsi Sinabung mulai dikaitkan dengan mitos dan misteri jaman dulu. Beberapa misteri Gunung Sinabung dibawah ini bisa Anda jadikan pengingat agar lebih berhati-hati.
- Lokasi Gunung Sinabung
Gunung Sinabung berlokasi di Sumatra Utara. Masyarakat sekitarnya adalah masyarakat Karo dari suku Batak. Sebelumnya, saat Sinabung masih aman damai, tepatnya sebelum 2010, masyarakat menggantungkan diri pada lahan yang subur di sekitaran Sinabung.
Kemarahan Sinabung yang ditandai dengan erupsi bertubi-tubi menyisakan duka di benak penduduk setempat yang akhirnya mengungsi dan meninggalkan mata pencahariannya sebagai petani.
- Asal Usul Nama Sinabung
Tetuah masyarakat Karo yang menghuni area sekitaran Sinabung, biasa menyebut gunung ini dengan nama Delang Sinabun. Dalam Bahasa Karo, Sinabung sendiri tidak ada artinya. Diambil kata yang paling mirip yaitu kata Sinabun yang berarti Mencuci. Deleng Sinabun berarti gunung yang mencuci. Tepatnya, gunung yang berfungsi menyucikan. Di kaki Gunung Sinabung terdapat danau bernama Danau Lau Kawar. Oleh masyarakat setempat danau ini disebut-sebut sebagai tempat menyucikan dan biasanya ditaruh sesajen disana pada hari-hari tertentu.
- Gunung yang Sempat Mati Suri
Misteri Gunung Sinabung yang sempat membuat masyarakat bertanya-tanya adalah dahulu, gunung ini disebut dengan gunung yang mati. Sejak lama Gunung Sinabung tidak pernah mengalami aktivitas vulkanik. Barulah pada tahun 2010, gunung ini alami letusan bertubi-tubi yang sedikit agak aneh. Saya katakan aneh karena biasanya letusan gunung terdapat di puncak. Namun bagian Sinabung yang meletus adalah bagian tepinya. Akibatnya, jangkauan letusannya lebih jauh dan merambat kemana-mana.
- Kyai Janggar, Jin Ifrit yang Tingginya Mencapai 3000 kilometer
Konon, setiap gunung ada penunggunya. Salah satunya adalah Gunung Sinabung. Gunung yang mengalami erupsi berkali-kali ini menurut masyarakat setempat dihuni oleh Jin Ifrit yang tinggi badannya hingga 3ribu kilomoter dan dipercaya mampu menembus bulan. Tempat-tempat yang seram seperti gunung dipercaya ada penunggunya.
- Erupsi Memakan Badannya Sendiri
Erupsi gunung Sinabung seolah menggambarkan bahwa gunung yang terletak di Sumatra Utara ini sedang bunuh diri. Dalam bahasa kekinian, Sinabung seolah memutilasi dirinya dengan terus menggerus badannya sendiri.
Proses alamiah tersebut seolah mengingatkan kita pada proses pembentukan danau Toba yang awalnya berupa Gunung Toba. Gunung tersebut menghabisi dirinya sendiri hingga rata dengan tanah dan menciptakan kaldera kurang lebih 100 km.
- Legenda Syekh Abdurahman
Misteri Gunung Sinabung dikaitkan dengan legenda syekh Abdurahman. Beliau adalah seorang ulama yang berasal dari Barus. Ulama dan wali dahulu memang erat kaitannya dengan dunia mistis. Syekh Abdurrahman sendiri adalah ulama yang sering kali datang ke gunung ini. Tidak heran, masyarakat Islam Karo mengkeramatkan gunung ini sebagai tempat penyucian dengan tetap memberikan sentuhan ritual islam.
- Pantangan Makanan saat Mendaki
Masyarakat setempat percaya, para pendaki yang ingin selamat, dilarang keras konsumsi daging babi dan daging anjing saat mendaki. Begitulah kepercayaan masyarakat setempat. Ada pendaki yang ingin menglecek kebenaran mitos tersebut dengan membawa dua makanan tersebut. Baru sampai di tempat penyucian di kaki Gunung Sinabung, pendaki tersebut sudah jatuh sakit. Misteri Gunung Sinabung ini dipercaya oleh masyarakat setempat hingga sekarang.